ALLERON 4 mg Kaplet @100 kap
Dus, 1 botol plastik @100 kaplet
No Reg. DKL8715201004A2
Tiap kaplet mengandung : Chlorphenamine maleate 4 mg
Indikasi : Antihistamin untuk keadaan alergi seperti urtikaria, rinitis, hay-fever
ALLERON 4 mg Kaplet @200 kap
Dus, 20 Strip @10 kaplet
No Reg. DTL8515201004A1
Tiap kaplet mengandung : Chlorphenamine maleate 4 mg
Indikasi : Antihistamin untuk keadaan alergi seperti urtikaria, rinitis, hay-fever
ALLMEX Kaplet @100 kap
Dus,10 blister @10 kaplet
No Reg. DKL1815207404A1
Tiap kaplet mengandung : Dexchlorpheniramine Maleate 2 mg, Dexamethasone 0,5 mg
Indikasi : Untuk mengatasi kasus-kasus alergi dimana diperlukan terapi dengan kortikosteroid seperti hay fever, asma bronkial kronis yang berat, rhinitis alergi, dermatitis kontak dan atopik, alergi obat, serum sickness, konjungtivitis alergis, kreatitis, iritis, non-granulomatosa dan peradangan lainnya pada mata.
Kegunaan : ALLMEX mengandung Dexamethasone sebagai salah satu glukokortikoid yang memiliki aktivitas anti inflamasi, antirematik dan antialergi, yang dikombinasikan dengan Dexchlorpheniramine maleate sebagai antihistamin yang bekerja mencegah dan menanggulangi gejala-gejala yang ditimbulkan oleh histamin.
GOUTRIC 100 mg Tablet @100 tab
Dus, 10 strip @10 tablet
No Reg. DKL0615205410A1
Tiap tablet mengandung : Allopurinol 100 mg
Indikasi : Hiperurisemia primer : gout, Hiperurisemia sekunder : mencegah pengendapan asam urat dan kalsium oksalat. Produksi berlebihan asam urat antara lain pada keganasan, polisitemia vera, terapi sitostatik.
Kegunaan : Allopurinol dan metabolitnya oxipurinol (alloxanthine) dapat menurunkan produksi asam urat dengan menghambat xantin-oksidase yaitu enzim yang dapat mengubah hipoxantin menjadi xantin dan mengubah xantin menjadi asam urat. Dengan menurunkan konsentrasi asam urat dalam darah dan urin. Allopurinol mencegah atau menurunkan endapan urat sehingga mencegah terjadinya gout artritis dan urate nephropathy.
LISKOMA 125 mg Sirup Kering @60 ml
Dus, 1 sachet 7,5 gr + botol plastik 57 mL pelarut
No Reg. DKL1915207738A1
Tiap sachet (bungkus) berisi : Amoxicillin Trihydrate setara dengan 1500 mg Amoxicillin
Tiap 5 mL sirup kering mengandung : Amoxicillin Trihydrate setara dengan 125 mg Amoxicillin
Indikasi : Infeksi yang disebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka :
– Infeksi kulit dan jaringan lunak : Stafilokokus bukan penghasil penisilinase, Streptokokus, E. coli,
– Infeksi saluran pernafasan : H. Influenzae, Streptokokus, Strep pneumoniae. Stafilokokus bukan penghasil penisilinase, E. coli,
– Infeksi saluran genitourinari : E. coli, P. mirabilis dan Strep faecalis,
– Gonore : N. gonorrhea ( bukan penghasil penisilinase )
LISKOMA 500 mg Kaplet @100 kap
Dus, 10 strip @10 kaplet
No Reg. DKL0215202904A1
Tiap kaplet mengandung : Amoxicillin Trihydrate setara dengan 500 mg Amoxicillin
Indikasi : Infeksi yang disebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka :
– Infeksi kulit dan jaringan lunak : Stafilokokus bukan penghasil penisilinase, Streptokokus, E. coli,
– Infeksi saluran pernafasan : H. Influenzae, Streptokokus, Strep pneumoniae. Stafilokokus bukan penghasil penisilinase, E. coli,
– Infeksi saluran genitourinari : E. coli, P. mirabilis dan Strep faecalis,
– Gonore : N. gonorrhea ( bukan penghasil penisilinase )
MEGACETINE 125 mg Suspensi @60 ml
Dus, 1 botol plastik @60 mL
No Reg. DKL1815207333A1
Tiap 5 mL mengandung : Chloramphenicol palmitate setara dengan 125 mg Chloramphenicol base
Indikasi : Pilihan utama untuk pengobatan tifus, paratifus. Infeksi berat yang disebabkan oleh Salmonella sp., H. influenzae (terutama infeksi meningeal), Rickettsia, Lymphogranuloma-psittacosis, Gram negatif yang menyebabkan bakterimia meningitis.
Kegunaan : Chloramphenicol merupakan antimikroba spektrum luas yang aktif terhadap bakteri gram positif dan gram negatif. Mekanisme kerjanya adalah menghambat sintesa protein sel mikroba.
MEGACYCLINE 250 mg Kapsul @100 & 200 cap
Dus, 10 strip @10 kapsul
Dus, 20 strip @10 kapsul
No Reg. DKL7215206201A1
Tiap kapsul mengandung : Tetrasiklin hidroklorida 250 mg
Indikasi : Pneumonia, infeksi yang disebabkan oleh Rickettsia, infeksi saluran kemih, bronchitis, infeksi- infeksi yang disebabkan oleh Staphylococcus dan Streptococcus. Untuk penderita gonore dan sipilis tahan terhadap penisilin
Kegunaan : Tetrasiklin merupakan antibiotika berspektrum luas, bekerja mempengaruhi sintesa protein dengan memblokade ikatan aminoasil t-RNA ke m-RNA kompleks ribosom
MEGAPECT 15 mg Sirup @60 ml
Dus, 1 botol plastik @60 mL
No Reg. DKL0615204837A1
Tiap 5 mL sirup mengandung : Ambroxol Hydrochloride 15 mg
Indikasi : Sebagai sekretolik pada gangguan saluran nafas akut dan kronis khususnya pada eksaserbasi bronkitis kronis dan bronkitis asmatik dan asma bronkial.
Kegunaan : Ambroxol mempunyai sifat sekretolitik dapat mempermudah pengeluaran sekret yang kental dan lengket di dalam saluran pernapasan.
MEGAPEN 125 mg Sirup kering @60 ml
Dus, 1 sachet 7,5 gr + botol plastik 57 mL pelarut
No Reg. DKL1915207838A1
Tiap sachet (bungkus) berisi : Ampicillin trihidrate setara dengan 1500 mg Ampicillin
Tiap 5 mL sirup kering mengandung : Ampicillin Trihydrate setara dengan 125 mg Ampicillin
Indikasi : Mengobati
– Infeksi karena bakteri Gram positif dan Gram negatif yang peka terhadap ampicilin.
– Infeksi saluran pernapasan, bronkopneumonia, otitis media.
– Infeksi saluran kemih seperti pielonefritis akut dan kronik, sistitis.
– Gonore yang tidak terkomplikasi, infeksi alat kelamin wanita, pervis kecil seperti aborsiseptis, adniksitis, endometritis, parametritis, perviperitonitis, demam puerperal.
– Infeksi saluran pencernaan seperti shigellosis, salmonelosis.
MEGAPEN 500 mg Kaplet @100 kap
Dus, 10 strip @10 kaplet
No Reg. DKL0215203204A1
Tiap kaplet mengandung : Ampicillin Trihydrate setara dengan 500 mg Ampicillin
Indikasi : Mengobati
– Infeksi karena bakteri Gram positif dan Gram negatif yang peka terhadap ampicilin.
– Infeksi saluran pernapasan, bronkopneumonia, otitis media.
– Infeksi saluran kemih seperti pielonefritis akut dan kronik, sistitis.
– Gonore yang tidak terkomplikasi, infeksi alat kelamin wanita, pervis kecil seperti aborsiseptis, adniksitis, endometritis, parametritis, perviperitonitis, demam puerperal.
– Infeksi saluran pencernaan seperti shigellosis, salmonelosis.